Pernikahan

Ditulis oleh Feelyne hSmm

Thursday, 04 June 2009

kadang menjadi keputusan akhir dua insan yang sedang bercinta padahal pernikahan adalah sebuah perjalanan bukan tujuan akhir.... Karena Tujuan pernikahan bukanlah babak akhir kita saling memiliki melainkan awal suatu babak dimana kita saling lebih mengenal satu sama yang lain Pernikahan adalah kesempatan untuk kita bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik.... tapi apa yang kita lihat dan alami sekarang adalah sebaliknya pernikahan hanya sebuah pesta besar yang diagung-agungkan.... hingga selang beberapa hari kemudian keadaan mulai berubah harapan dua hati yang ingin bersatu kini mulai diwarnai dengan ketidak siapan hati untuk menerima perbedaan yang mulai nampak Pernikahan merupakan sebuah rantai kehidupan kita dimana kita belajar untuk berubah dan bertumbuh dari kehidupan dua sisi anak manusia yang berbeda karakter Akankah kita bertumbuh menjadi lebih sabar...? Akankah kita bertumbuh menjadi lebih dewasa...? Akankah kita bertumbuh menjadi lebih bijaksana...? Akankah kita bertumbuh menjadi lebih tekun...? Akankah kita bertumbuh menjadi lebih mengasihi....? Akankah kita bertumbuh didalam IMAN dan KASIH..? TANYAKAN PADA DIRI ANDA.....!! kalau anda sudah menikah "APA YANG SUDAH AKU PERBUAT SELAMA INI.....?" kalau anda belum menikah "APAKAH YANG KELAK AKU PERBUAT UNTUK KELUARGAKU...?" kita membutuhkan cinta yang nyata bukan hanya diimpikan Cinta yang dilakukan bukan hanya diucapkan Cinta yang bertumbuh dari dasar hati yang tulus Janji pernikahan adalah sebuah janji sehidup semati bukan sebuah kontrak diatas kertas atau janji didepan pendeta..,penghulu.. atau saksi-saksi... Janji pernikahan adalah komitmen dasar Anda dengan ALLAH Anda dengan diri anda sendiri anda dengan pasangan anda Sebuah pernikahan bukan sebuah kontrak yang dapat diputuskan oleh salah satu pihak manakalah sudah tidak saling membutuhkan lagi atau merasa dirugikan Aku tidak menikahimu karena engkau sempurna dimataku Aku tidak menikahimu karena aku mencintaimu TAPI Aku menikahimu karena kau memberiku sebuah janji "mengasihiku dan menjagaku disaat susah atau senang" hingga janji itu menutupi kekuranganmu dan janji yang aku berikan padamu menutupi kekuranganku Janji itulah yang memulai pernikahan kita Sekarang saat anak2 sudah bertumbuh semakin besar bukan rumah yang melindungi mereka bukan kemewahan yang mereka butuhkan dan bukan Cinta kita yang melindungi mereka tetapi janji itulah yang melindungi mereka TETAPI sekarang dimana kita letakkan JANJI itu...?